Liputan6.com, Jakarta Polres Cimahi telah membentuk tim untuk menindaklanjuti peristiwa penganiayaan seorang pengendara motor hingga kejang-kejang oleh pengendara lain gara-gara bersenggolan. Peristiwa ini direkam dan viral di media sosial.
Polisi tengah mengusut identitas korban dan terduga pelaku.
Baca Juga
"Polres Cimah telah membentuk tim untuk menindaklanjuti. Sedang dilakukan penelusuran dan pendalaman terkait kejadian dan identifikasi terhadap pelaku dan korbannya," kata Kabid Humas Polda Jawa Barat Kombes Ibrahim Tompo, Kamis, (20/4/2023).
Advertisement
Ia menegaskan, saat ini pihaknya masih mendalami dan telah menindaklanjuti kejadian tersebut.
"Masih didalami, Polres Cimahi menindaklanjuti," tegasnya.
Dalam video yang beredar, tampak seorang pria berompi cokelat, celana panjang hitam, dan berhelm putih, mengintimidasi seorang lainnya yang berkemeja flanel.
Tampak pria berflanel sudah memberikan gesture permintaan maaf, namun pria berompi cokelat masih terus mengintimadasi. Video kemudian terpotong, dan langsung menampilkan tayangan pria berflanel sudah kejang-kejang di pinggir jalan.
Unggahan tersebut langsung dibanjiri komentar warganet. Sebagian besar orang merasa marah dengan apa yang dilakukan pelaku terhadap korban, meski belum tentu ada tindak penganiayaan mengingat video yang diunggah terpotong.
Meski begitu, sikap pelaku yang menjambak korban saat sedang kejang-kejang juga membuat warganet berang. Warganet juga marah lantaran tidak ada yang menolong korban saat dirinya kejang-kejang di pinggir jalan.
Kronologi Kejadian
Berdasarkan akun @forumwartawanpolri dijelaskan, kejadian ini terjadi berawal saat motor korban tidak sengaja bersenggolan dengan motor terduga pelaku.
"Kronologis kejadian ini di picu karena si korban menyenggol pengendara lain, hingga terjadi berselisihan dan si korban sudah minta maaf sambil menangis. Tapi si pelaku tetap saja merasa kesal dan langsung menghantam si korban hingga kejang-kejang," ujarnya.
Reporter: Nur Habibie/Merdeka
Advertisement